Gresik, metropantura.id
Polres Gresik meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) pada Kamis (25/9/2025) di kompleks Buyos Yosowilangon, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik. Peresmian ditandai dengan pelepasan distribusi program Makan Bergizi Gratis, sebagai bentuk dukungan nyata kepolisian terhadap program pemerintah dalam peningkatan kualitas gizi masyarakat.
Kapolda Jawa Timur Irjen. Pol. Drs. Nanang Avianto, hadir langsung untuk meresmikan fasilitas tersebut. Kapolda juga meninjau dapur SPPG didampingi Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu dan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani.
Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung pembangunan dapur gizi tersebut. Kapolres menjelaskan, SPPG berdiri di atas lahan seluas 426,5 m² dan ditargetkan melayani 3.452 penerima manfaat, mencakup 13 sekolah, 16 posyandu, serta kelompok ibu hamil dan menyusui, dengan dukungan 47 relawan.
“Harapan kami, SPPG ini tidak hanya menjadi tempat distribusi makanan sehat, tetapi juga pusat edukasi gizi untuk masyarakat. Dengan begitu, kualitas sumber daya manusia di Gresik semakin meningkat,” ujar Kapolres.
Sebagai bentuk komitmen, Polres Gresik merencanakan pembangunan tiga dapur gizi tambahan yang akan ditempatkan di Kecamatan Gresik, Kebomas, dan Manyar. Langkah ini diharapkan mampu memperluas jangkauan layanan dan memastikan lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaat program makanan bergizi gratis.
Acara yang diawali dengan pemberian tali asih kepada relawan SPPG, dilanjutkan dengan doa bersama. Puncak peresmian ditandai penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Kapolda Jatim, disusul pemutaran video selayang pandang, foto bersama, dan peninjauan gedung SPPG.
Hadir dalam acara tersebut jajaran Polda Jatim, antara lain Irwasda Polda Jatim Kombes Pol Ary Satriyan, Karolog Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto, dan Wakapolres Gresik Kompol Danu Anindhito Kuncoro Putro.
Dukungan juga datang dari jajaran Forkopimda dan tokoh masyarakat, di antaranya Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani, Kasi Pidum Kejaksaan Gresik Dr. Bram Prima Putra, Ketua MUI Gresik KH. Ainur Rofiq Toyyib, Ketua PCNU Gresik Drs. KH. Mulyadi, serta perwakilan berbagai organisasi keagamaan seperti LDII, FORMAGAM, PGIS, BAMAG, PHDI, Muhammadiyah, dan FKUB.
Kehadiran berbagai elemen ini menunjukkan dukungan luas terhadap program dapur gizi Polres Gresik yang diharapkan mampu menjadi model kolaborasi kepolisian, pemerintah, dan masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (*/sgg)
